Perbedaan dan Manfaat Akreditasi ISO Internasional dan Nasional

Akreditasi ISO bisa dikelompokkan menjadi dua kategori berdasarkan jangkauannya, yaitu akreditasi internasional dan nasional. Berikut adalah penjelasan mengenai keduanya:

Akreditasi ISO Internasional

ISO (International Organization for Standardization)

ISO adalah badan internasional yang mengembangkan dan menerbitkan standar internasional di berbagai bidang. Standar ISO diterima dan diakui secara global, memberikan kerangka kerja yang diakui untuk berbagai aspek operasional dan manajemen dalam organisasi.
Contoh Sertifikasi:
ISO 9001: Sistem Manajemen Mutu
ISO 14001: Sistem Manajemen Lingkungan
ISO 45001: Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
ISO 27001: Sistem Manajemen Keamanan Informasi
ISO 22000: Sistem Manajemen Keamanan Pangan
ISO 50001: Sistem Manajemen Energi
ISO 13485: Sistem Manajemen Mutu untuk Perangkat Medis
ISO 37001: Sistem Manajemen Anti-Suap
ISO 20000: Sistem Manajemen Layanan TI
ISO 31000: Manajemen Risiko

Akreditasi ISO Nasional

Badan Standardisasi Nasional (BSN)

BSN adalah badan nasional di Indonesia yang bertugas mengembangkan, menetapkan, dan mempromosikan standardisasi di Indonesia. Meskipun BSN juga mengadopsi standar internasional ISO, mereka menyesuaikannya dengan konteks nasional dan mengembangkan standar nasional Indonesia (SNI).
Contoh Sertifikasi:

• SNI ISO 9001: Sistem Manajemen Mutu (adopsi dari ISO 9001)
• SNI ISO 14001: Sistem Manajemen Lingkungan (adopsi dari ISO 14001)
• SNI ISO/IEC 27001: Sistem Manajemen Keamanan Informasi (adopsi dari ISO/IEC 27001)
• SNI 19-17025: Persyaratan Umum Kompetensi Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi (adopsi dari ISO/IEC 17025)

Komite Akreditasi Nasional (KAN)

KAN adalah lembaga di Indonesia yang berfungsi memberikan akreditasi kepada lembaga penilaian kesesuaian seperti laboratorium, lembaga sertifikasi, dan inspeksi. KAN mengacu pada standar internasional dalam proses akreditasinya.
Jenis Akreditasi yang Diberikan:

• Akreditasi Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi (berdasarkan ISO/IEC 17025)
• Akreditasi Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen (berdasarkan ISO/IEC 17021)
• Akreditasi Lembaga Sertifikasi Produk (berdasarkan ISO/IEC 17065)
• Akreditasi Lembaga Inspeksi (berdasarkan ISO/IEC 17020)

Kegunaan Akreditasi

Keuntungan dari akreditasi internasional:

• Pengakuan Global: Memungkinkan organisasi untuk diakui di seluruh dunia.
• Standar Tinggi: Menjamin bahwa organisasi mematuhi standar internasional tertinggi.
• Peningkatan Kepercayaan: Meningkatkan kepercayaan pelanggan dan mitra bisnis internasional.

Keuntungan dari akreditasi nasional:

• Kesesuaian Lokal: Disesuaikan dengan kebutuhan dan regulasi lokal.
• Dukungan Pemerintah: Mendapat dukungan dan pengakuan dari pemerintah nasional.
• Efisiensi Operasional: Memastikan organisasi beroperasi sesuai dengan standar lokal yang relevan.

Dengan memiliki sertifikasi ISO baik secara internasional maupun nasional, organisasi dapat menunjukkan komitmen mereka terhadap kualitas, lingkungan, keselamatan, dan efisiensi, yang pada gilirannya meningkatkan reputasi dan keunggulan kompetitif mereka di pasar global dan domestik.